SWIFT code diatur dan disesuaikan dengan standar internasional sebagai identitas lembaga keuangan dan kantor cabangnya di berbagai kota. Oleh sebab itu, setiap bank pastinya mempunyai kode SWIFT berbeda-beda.
Bank Syariah Indonesia (BSI) memiliki SWIFT BSMDIDJA. Di dalam kode SWIFT BSI, terdapat kode unik yaitu BSMD yang menunjukkan identitas bank, kemudian ID sebagai kode negara Indonesia, dan JA sebagai kode lokasi kantor pusat. Kode ini berlaku untuk kantor pusat dan kantor-kantor cabangnya. Sebab, hingga kini BSI belum menetapkan kode khusus untuk cabang-cabangnya.
Fungsi SWIFT Code dan Bagaimana Cara Menggunakan SWIFT Code BSI
SWIFT code ini akan berguna saat kamu ingin melakukan transfer internasional. Ketika kamu mau mengirim atau mengambil uang dari luar negeri, baik itu transfer bank atau kartu kredit, maka kode ini perlu digunakan sebagai alat verifikasinya.
Tanpa kode SWIFT, bank pengirim akan kesulitan memberikan instruksi transfer ke bank tujuan, sehingga transaksi mungkin gagal atau dibatalkan. Kamu juga harus memastikan kode ini ditulis dengan tepat saat pengiriman agar dana sampai di tujuan.
Cara menggunakan SWIFT code BSI untuk transfer sangat mudah. Misalnya, kamu nasabah BSI yang berada di Indonesia dan keluargamu yang ada di Singapura ingin mengirim uang ke rekeningmu. Maka, yang harus kamu lakukan adalah memberikan nomor rekening, nama lengkap, alamat lengkapmu, kode SWIFT BSI, dan alamat kantor pusat bank atau cabang tempat rekeningmu terdaftar.
Selanjutnya, pengirim pergi ke bank dan mengisi formulir dengan data-data tadi. Bank pengirim akan memproses dengan menginstruksikan kepada bank penerima melalui sistem SWIFT. Setelah instruksi diterima pihak BSI, dana akan diproses dan masuk ke rekeningmu.
Artinya, SWIFT code sangat penting untuk memastikan transfer berjalan lancar dan aman serta mempermudah komunikasi antara bank pengirim dan bank penerima.
