BOGORPOS.ID – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, secara resmi membuka Festival Kabupaten Bogor (Kabogor Fest) 2025 pada Rabu (11/6). Pembukaan tersebut ditandai dengan pagelaran seni budaya dan tarian daerah yang dibawakan oleh putra-putri terbaik Kabupaten Bogor yang berlangsung di Stadion Pakansari Cibinong.
Kabogor Fest 2025 yang diagendakan berlangsung selama 16 hari, sedikitnya melibatkan 500 pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Bogor, termasuk di antaranya para pedagang kaki lima yang sehari-harinya mangkal di areal stadion Pakansari. Dalam sambutannya, Bupati Bogor berharap kegiatan Kabogor Fest 2025 ini bisa menjadi pemicu semangat para pelaku UMKM agar geliat ekonomi semakin tumbuh pesat.
“Kabogor Fest 2025 tidak hanya untuk menampilkan pertunjukan seni dan budaya, tapi juga menjadi ruang inklusif bagi para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif,” jelasnya.
“Dalam festival ini, Pemkab Bogor juga menyertakan para pedagang kaki lima di sekitar Pakansari, serta menggandeng sponsor untuk menekan beban anggaran daerah,” tambahnya.
Ia juga menyebutkan, Kabogor Fest akan berlangsung selama 16 hari, mulai tanggal 11 hingga 26 Juni 2025, dengan diisi berbagai rangkaian acara seni, budaya, olahraga, komunitas hingga keagamaan.
“Pembukaan ini juga bertepatan dengan dimulainya Binojakrama Padalangan Wayang Golek Purwa tingkat Provinsi Jawa Barat 2025,” ujar Bupati Rudy kepada wartawan.
Rangkaian kegiatan akan semakin meriah dengan adanya Helaran Karnaval pada 14 Juni, yang akan dimulai dari Lapangan Tegar Beriman dan finish di Stadion Pakansari. Selain itu, akan digelar juga kegiatan keagamaan pada 27 Juni yang melibatkan para tokoh ulama, bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1447 H. Tak hanya itu, sederet acara lain turut memeriahkan Kabogor Fest 2025, seperti ajang komunitas motor, kejuaraan nasional off road, hingga bulan bakti gotong royong.
Bupati Bogor juga menekankan, dalam pagelaran ini bukan hanya sekadar perayaan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 saja, namun juga menjadi bagian penting dari upaya pemulihan ekonomi daerah. “Saya ingin menggerakkan perekonomian masyarakat. Harapannya, Kabogor Fest 2025 ini bisa memberikan dampak positif bagi warga Kabupaten Bogor,” jelasnya.
Dari pantauan di lokasi acara, kerumunan pengunjung sudah nampak memenuhi areal stadion Pakansari, kendaraan roda empat dan dua juga sudah memenuhi areal parkir yang disediakan, ratusan booth UMKM yang sudah berjejer sejak H-1 pun sudah dipenuhi para pengunjung yang hendak berbelanja. Stand-stand dinas dan OPD pun terlihat sibuk. Di buka nya beberapa pintu stadion juga memudahkan para pengunjung dan pedagang hilir mudik.
Menariknya, ada panggung khusus di zona PENA Foundation Gate 4 yang cukup meriah. Para pelaku UMKM binaan PENA Foundation yang mewakili 40 kecamatan se Kabupaten Bogor nampak antusias di hari perdana acara. Meski belum banyak pengunjung yang berbelanja di zona mereka, namun kebersamaan dalam mengekspresikan diri dengan bernyanyi bersama di atas panggung menjadi momen yang membuat alam sekitarnya turut berbahagia.
Areal mini zoo yang menghadirkan sejumlah hewan piaraan juga turut mengundang rasa penasaran pengunjung yang hadir ke lokasi.
“Meski hingga sore belum banyak yang berbelanja di areal sini, namun kami optimis di hari berikutnya hingga penutupan acara nanti, pengunjung dan transaksi jual beli di zona kami ini akan semakin meningkat,” ujar beberapa pelaku UMKM yang enggan disebut namanya saat diwawancara wartawan.
“Ya tentunya ini juga menjadi bagian tugas penting panitia pemda setempat agar target dua juta pengunjung yang digaungkan selama acara berlangsung betul-betul terwujud dan berdampak positif terhadap usaha kami yang sudah jauh-jauh datang untuk mengais rejeki,” tambahnya.
“Insya Allah dengan berbagai agenda acara yang sudah dijadwalkan tim panitia dengan segala persiapan-persiapannya, akan membuat suasana acara terus hangat dan mengundang lebih ramai pengunjung yang berbelanja di sini,” terang Sandi Hanafia selaku pengurus PENA Foundation.
Jat





